Komunikasi Bayi Mengilhami Strategi Pembelajaran


Jika siswa oek oek oek, guru ikut oek oek oek apa jadinya ???

Strategi dan kebiasaan mengajar diakui sangat berdampak terhadap siswa dalam menguasai mata materi pelajaran yang dalam istilah sesuai kurikulum tingkat satuan pelajaran (KTSP) di sebut berkompetensi.
Dalam judul tulisan ini jika siswa  oek oek oek, guru ikut oek oek oek, penulis maksudkan meniru perilaku bayi dan ibundanya dalam proses pemberian ASI atau lebih sering di sebut proses menyusui bayi. Ketika bayi lapar atau haus akan meminta minum atau makan , sang bayi hanya bisa ber oek oek oek sampai sang bunda menyusui dengan menimang-nimang penuh kasih sayang disertai ucapan kata-kata bijak penuh kasih sayang.


Bayi    : oek ooek oooooooooeeek ooek (karena lapar atau haus, menangis dan memandang kepada sang bunda)
Bunda : iya sayang lagi bunda persiapkan makanan untuk ayahmu.
Bayi    : oek ooek oooooooooeeek ooek (karena karena gak sabar menunggu sang bunda )
Bunda : sabarlah sayang, bentar lagi selesai cup-cup sayang anak bagos mesti sabar
Bayi    : oek ooek oooooooooeeek ooek oooooooooooooooooeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeekk oooooeeeeeeeeekkkkk ( si bayi menangis makin keras, karena lapar tak tertahankan)
Bunda  : iaya iya , cup cup ( di susui nya sang bayi dengan sayangnya, biasanya sambil terus diajak bicara ................)
Dari proses komunikasi antara sang bayi dan lingkungannya ( sang bunda dan keluarganya ) bayi bisa berkata meskipun kata awalnya hanya mama atau papa, aya aya dsb.
Pada proses pembelajaran kepada anak untuk dapat berkompeten sangat disarankan menciptakan kondisi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran itu. Misalkan dalam pembelajaran bahasa inggris diharapkan pembelajar bisa aktif berbahasa inggris, setiap kalimat yang diucapkan oleh guru dan siswa harus dalam bahasa inggris.
Jika siswa tidak tahu apa bahasa inggrisnya atau tidak tahu artinya bisa bertanya kepada teman atau guru juga menggunakan bahasa inggris. Jadi memang harus dipaksakan.

Kalau ingin tahu apa bahasa inggrisnya menggunakan
KUNCI “ What the meaning of ...........................in inglish “ tentu ada jawaban, dan jawabannya disarankan bukan jawaban singkat.
Kalau ingin tahu apa bahasa inggrisnya menggunakan
KUNCI “ What the meaning of ...........................in indonesia “ .
Jika ada siswa berkata kepada siapapun menggunakan bahasa bukan bahasa inggris harus disuruh mengucapkan ulang dngan bahasa inggris, jika belum bisa harus menggunakan kata kunci seperti diatas.

Dengan dikondisikan seperti ini akan mempercepat dalam memperoleh skill kebahasaan yang diharapkan.

Jika guru mengikuti bahasa siswa dan tidak dipaksakan, jadinya seperti sang bunda yang mengikuti bahasa sang bayi. Apa jadinya si bayi jika ketika bayi minta makan atau minum dengan mengooekkkkkkk terus sang bunda juga berkoek koek.
            Bayi : bayi lapar “ ngoek ngoekkk ngoekkkkkkkkkkk”
            Bunda : sambil kerja “ ngoek ngoek ngeooooek”
Bayi : bayi terus  “ ngoek ngoekkk ngoekkkkkkkkkkk”
Bunda : sambil mengendorkn BH “ ngoek ngoek ngeooooek”
Bayi :  “ ngoek ngoekkk ngoekkkkkkkkkkk”
Bunda : sambil mengeluarkan buah dada “ ngoek ngoek ngeooooek”
Bayi :  “ ngoek ngoekkk ngoekkkkkkkkkkk”
Bunda : memberikan susunya ke bayi “ ngoek ngoek ngeooooek, oek”
Bayi :  “ ngoek ngoekkk ngoekkkkkkkkkkk”
Bunda : sambil menyusui sambil ngajak ngomong ke bayi tapi yang disampaikan hanya “ ngoek ngoek ngeooooek                      ngoek ngoek      ”
Apa jadinya ..........sampai besar bayi tersebut apa bisa berkalimat ????? selain ngoek ngoek ngoeek terus.
Begitu juga kalau siswa belajar bahasa, ini juga berlaku buat saya ketika dulu belajar bahasa inggris, nilai bahasa inggris saya 9 (tidak bermaksud pamer) tidak sepadan dengan skill kebahasan yang saya kuasai. Bukan bermaksud menyalahkan beliau guru saya dulu lho.

Bagaimana pendapat Anda ????
 

 Gambar : dicomot dari google
UNIQUE TRADISIONAL @ INDONESIA, U KNOW ?? KLIK HERE PLEASE

11 komentar:


  1. menarik...
    ^-^
    salam kenal dulu yah
    baru pertama kali mampir ke blog ini
    ^-^
    sekedar melihat2
    lalu bersapa ^-^
    salam kenal


  1. betul juga tuch...
    menarik bahasannya..
    thx 4 share...


  1. boleh juga konsepnya, mungkin lebih baik begitu :)


  1. huahaha..

    kalo bayi ampe gede bisa oek2 doank, gak akan ada bahasa di muka bumi ini..

    sip konsepnya, sepakat..


  1. bahasa yang ga tau siapa yang mengajarkannya..
    tapi semua orang pernah menggunakannya...

    salam kenal ya..


  1. nanti kalo dah besar..
    bayinya di cekokin les bahasanya banyak-banyak

    hehehehehhe


  1. @ Widsignarch : salam balik mbak mksh atas kunjungannya
    @ Inge : makasih, ini sekedar instropeksi pengajaran bahasa
    @ Aluwi : betul banget
    @ Naila : gawat ya klo gak ada bahasa di muka bumi
    @ Anonim : salam kenal juga
    @ Seiri : Mbak dokter selalu bisa,
    all maturkasih ats kunjungannya


  1. sebuah hal yang memang kadang kita tidak sadari


  1. terimakasih atas artikel menariknya pak


  1. wew, jadi begitu ya sob, jadi ngerti saia :D

Powered by Blogger.